Rabu, 04 Februari 2015

Cerita Mengharukan Bersama Mama (true Story)

assalamualaikum ..
izin share dimbah google ya..
ini adalah cerita nyata saya bersama ibu saya..
mungkinini adalah katakata yang akan slalu saya ingat seumur hidup saya..

hari itu seperti biasa saya mengantar mama pergi kepasar untuk membeli kebutuhan pokok pada pukul 4 pagi.
terkadang saya ingin tidur hingga pukul enam seperti orang lain,saya mulai bosan melakukan nya. namun apa boleh dikata, hanya aku yang bisa mengantarkan beliau.

kami pun mulai melindas aspal yg masih dingin,karena kami berangkat menggunakan motor,saya dan mama memakai jeket setebal mungkin,ditengah perjalanan mama mengobrol tiada henti,sempat aku menutup telingaku karena aku bosan mendengar ocehan nya.
tapi pada saat pertengahan jalan, beliau pun berkata

" kejadian 12 tahun yang lalu terulang kembali,dahulu saat kau berumur 4 tahun ,engkau selalu mama gendong , mama antar kau kemana pun kamu ingin,dan kini giliran kau yang mengantar mama kepasar."

 lantas aku diam ,aku tak percaya mama mengatakan nya.
mama pun melanjutkan perkataan nya.

"masih ingatkah kau nak,sewaktu umurmu 6 tahun kau slalu ingin ikut mama pergi ke alun2 kota,mama berjualan nasi wuduk disana" tuturnya lembut.

aku mulai ingat dengan semua itu,dahulu tak pernah mama mengeluh saat membawa kantong nasi wuduk sambil menggandeng tangankecil ku.
dia tidak pernah menolak saat aku ingin pergi bersamanya, meskipun aku sering membuat nya repot.

aku pun tersadar, saat aku bangun, tadi aku tlah mengeluh dihadapan nya, terkadang aku membuat dia muak dengan tingkahku,tpi dia tidak pernah marah, dia bersabar menghadapi ku. dia membesarkanku dengan penuh cinta dan kasih sayang yang tiada duanya.

saat itu aku tak bisa menahan gejolak kesedihan, lalu akupun mulai berkata padanya.
"aku ingat semua itu mah, aku ingat semua nya,maaf aku terlalu cepat mengeluh dihadapanmu mah.."
"aku janji mah aku akan menjaga mama seperti mama menjagaku dahulu" ucapku

"benarkah nak?"

"benar mah tentu saja,aku akan merawatmu dengan cintayang kau punya, meski pun cintaku tak sebesar cintamu dahulu padaku, karena ku tau cintamu tak terbatas mah." air mataku mulai mengalir.:')

sudah lahnak, kamu jangan menangis ,mama senang mendengarnya, mama ingin kamu selalu bahagia ketika disamping mamah,karena mamah tau mamah tak akan slamanya ada disampingmu"

pada saat itulah akumulai menangis, aku menghentikan sepedamotor ku yg kupacu pelan.
tak bisa kutahan tangisini, aku memeluk mamah seerat mungkin, seaakan aku tak bertemu dengan nya sekian lama.

tak ada satu kata yang mampu ku ucap saat itu, aku serasa menjadi orang paling sempurna didunia, karena aku mempunyai ibu hebat seperti dirinya.
dan sampai saat ini aku tak pernah mengeluh apapun dihadapan nya, tak peduli betapa sulit masalah yang kuhadapi aku takan mengeluh.
aku percaya tuhan telah memberi jawaban atas semua masalahku, dan jawaban itu adalah "KAU MAMA" :')

dan itulah kisah nyata saya bersama mama, semoga kita semua bisamengambil hikmah dari apayg saya alami, dan saran saya ,,jangan pernah anda mengeluh,atas masalah yg kaupunya.
karena masalah mu tak sebesar masalah yg tuhan punya.

-Adam ramadhan Hidayat


Tidak ada komentar:

Posting Komentar